Sebelum Anda membeli domain yang sudah ada , penting untuk memeriksa sejarah domain tersebut.
Jika Anda membeli nama domain yang sebelumnya digunakan untuk tujuan yang dipertanyakan, seperti hiburan dewasa atau menjual barang palsu, Anda mungkin mengalami kesulitan ketika menggunakan domain. Atau bisa juga di internet dan daftar hitam spam yang akan membuat situs web Anda keluar dari hasil pencarian atau menghentikan email Anda menjangkau pelanggan Anda.
Tidak ada cara yang sangat mudah untuk memastikan domain memiliki riwayat yang benar-benar bersih, tetapi di sini ada lima cara untuk memeriksa kesehatan domain Anda berikutnya.
Archive.org/Screenshots.com
Organisasi nonprofit, Archive.org mensponsori Mesin Wayback , situs web yang menampilkan versi situs web untuk banyak tanggal di masa lalu. Bahkan memungkinkan Anda mengklik tautan internal untuk melihat beberapa halaman yang lebih dalam dari situs web.
Memeriksa riwayat kembali memungkinkan Anda menyelidiki setiap penggunaan tidak wajar yang mungkin menodai nama domain.
Anda dapat melengkapi pencarian ini dengan Screenshots.com , yang menunjukkan tangkapan layar halaman beranda domain pada berbagai titik waktu.
Periksa Google
Lihat apakah nama domain mungkin dilarang di Google dengan mencari situs: yourdomain.com . Fungsi pencarian ini menunjukkan halaman dari nama domain yang telah diindeks Google.
Jika Google tidak menunjukkan hasil apa pun, itu mungkin karena mesin pencari melarang domain karena teknik SEO blackhat. Namun, ini jauh dari sangat mudah. Nama domain mungkin juga tidak muncul karena saat ini tidak memiliki konten atau pemilik mungkin telah mengaturnya untuk memblokir Googlebot.
Jika ada hasil untuk domain di Google, pastikan Anda tidak melihat banyak kata-kata spam dalam daftar hasil pencarian. Ini mungkin merupakan tanda blackhat SEO atau bahwa situs web telah diretas dan terinfeksi malware.
Jika nama domain digunakan untuk situs web yang ada, minta pemiliknya untuk menampilkan gambar dari Google Search Console mereka untuk memverifikasi bahwa Google belum menerapkan penalti manual untuk nama domain.
Cek spam
Anda dapat mengalami masalah email jika nama domain telah digunakan sebelumnya untuk mengirim spam. Periksa apakah saat ini ada di daftar spam menggunakan alat ini .
Nama domain dapat menggulir daftar spam dari waktu ke waktu. Tapi pengiriman email itu penting. Jika nama domain muncul di daftar blok Anda harus melihat lebih dalam tentang bagaimana domain sebelumnya digunakan.
Daftar Hitam Malware
Browser dan alat keamanan internet sering memblokir situs web yang melayani malware. Alat-alat ini biasanya bagus untuk menghapus situs dari daftar blokir mereka segera setelah malware dihapus, tetapi mereka layak diperiksa.
Minimal, periksa domain di Norton Safe Web dan pemeriksa MalwareSecuri . Juga, coba kunjungi domain dari Google Chrome. Ini akan memperingatkan Anda jika situs tersebut diketahui memiliki malware.
Perlu diingat bahwa malware sering dipasang di situs yang diretas. Itu mungkin bukan kesalahan pemilik domain bahwa ada malware di situs. Tetapi Anda pasti ingin membersihkan ini dan menghapusnya sebelum Anda menggunakan domain.
Catatan Kepemilikan Sejarah
Jika Anda menghabiskan banyak uang untuk sebuah domain, mungkin perlu membayar untuk memverifikasi sejarah kepemilikan nama domain juga. DomainTools menawarkan laporan komprehensif tentang catatan kepemilikan dan menggabungkannya ke dalam laporan yang juga menyertakan screenshot dari Screenshots.com.
Hati-hati, tapi Pindah
Meskipun penting untuk melakukan due diligence Anda, penting juga untuk melanjutkan bisnis Anda. Anda tidak perlu menjalankan semua tes ini pada nama domain. Pertimbangkan pengorbanan waktu yang dihabiskan untuk meneliti nama domain dibandingkan membuat bisnis Anda berjalan.Sementara itu, jika ada bendera merah untuk pilihan utama Anda, Anda dapat mempertimbangkan domain yang tersedia dengan riwayat bersih.