Pengertian Dan Sejarah Mengenai Facebook Ads

Iklan Facebook atau Facebook Ads adalah fitur yang ditawarkan oleh Facebook untuk mempromosikan atau mengiklankan suatu Fan Page yang sebelumnya sudah dibuat oleh pengguna Facebook dengan jangkauan yang berbeda dan dapat diatur oleh pemasang iklan tersebut. Facebook sendiri merupakan situs jejaring sosial dengan platform yang memungkinkan para penggunanya untuk menciptakan halaman pribadi, menambahkan teman, serta mengirim pesan. Situs jejaring sosial […]

Iklan Facebook atau Facebook Ads adalah fitur yang ditawarkan oleh Facebook untuk mempromosikan atau mengiklankan suatu Fan Page yang sebelumnya sudah dibuat oleh pengguna Facebook dengan jangkauan yang berbeda dan dapat diatur oleh pemasang iklan tersebut. Facebook sendiri merupakan situs jejaring sosial dengan platform yang memungkinkan para penggunanya untuk menciptakan halaman pribadi, menambahkan teman, serta mengirim pesan. Situs jejaring sosial Facebook memiliki pengguna dengan lebih dari 1 miliar pengguna di seluruh dunia, sehingga dapat dikatakan bahwa Iklan Facebook merupakan iklan dengan jangkauan yang luas hingga dapat mencapai target 1 miliar pengguna di seluruh dunia. Dalam iklan Facebook, para pengiklan sebelumnya harus memiliki halaman Fan Page yang memungkinkan untuk para pengguna Facebook lainnya memberikan like atau menjadi penggemar atas Fan Page tersebut, dan Fan Page tersebut dapat berupa perusahaan, produk layanan, individu, merek dagang, dan lain sebagainya. Dalam perancangan iklannya, para pengiklan dapat dengan spesifik mengatur target pasar yang ingin mereka tuju, seperti wilayah geografi, gender atau jenis kelamin, umur, hal yang disukai, status pernikahan, pendidikan, dan lain sebagainya, dan setelah pengiklan memilih karakter target iklan apa saja yang akan dipilih, ia akan mengetahui berapa banyak jumlah target iklan mereka, dan hal tersebut membuat iklan yang dibuat menjadi lebih efektif dan tepat pada sasaran.

Sejarah Facebook Ads

Siapapun sudah tahu jika penemu Facebook adalah Marck Zuckerbeg pada tahun 2006. Facebook didirikan oleh mahasiswa Universitas Harvard bernama Mark Zuckerberg bersama dengan teman sekamarnya. Teman-temannya juga mahasiswa Universitas Harvard, mereka bernama Eduardo Saverin, Andrew McCollum, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes.

Awalnya Facebook hanya terbatas untuk mahasiswa Harvard saja. Hingga kemudian Facebook mulai diperluas ke perguruan tinggi lainnya seperti Boston, Ivy League, dan Universitas Stanford. Lalu Facebook ini secara perlahanpun mulai diakses oleh mahasiswa-mahasiswa di universitas lainnya. Facebook pun juga dibuka kepada siswa sekolah menengah atas, hingga pada akhirnya Facebookpun juga dibuka untuk anak-anak minimal 13 tahun.

Nama Facebook sendiri diberikan karena berasal dari pemikiran sebuah nama buku yang diberikan kepada mahasiswa di Harvard. Buku itu diberikan oleh beberapa pihak administrasi universitas di Amerika Serikat dengan tujuan membantu mahasiswa. Ya, membantu mahasiswa untuk bisa mengenal nama teman-temannya satu sama lain.

Nah, seiring dengan berkembangnya teknologi, maka  pada tahun 2013, Facebookpun mulai mengambil ancang-ancang untuk memaksimalkan perolehan pendapatan dari keberadaan smartphone yang memasifkan penggunaan aplikasi mobile.

Eksekutif bidang periklanan Facebook yang bernama Brian Boland, mengatakan bahwasannya banyak sekali keresahan pada situs iklan online. Banyak pengiklan yang menyatakan minimnya penargetan yang tepat dari sistem periklanan yang ada selama ini. Sistem tersebut seperti yang ada pada Google AdMob, MoPub milik Twitter, dan Millennial Media.

Lalu, pada tahun 2013 Facebook mulai bertindak serius mengenai periklanan di smarthopne. Salah satunya adalah dengan menggunakan Facebook Audience Network atau kerap disebut dengan singkatan FAN. Disusul kemudian dengan Facebook Ads atau bisa juga disebut dengan FB Ads.

Nah, sistem periklanan Facebook sendiri telah berjalan sejak 2014 silam. Sayangnya sistem periklanan ini hanya terbatas pada kalangan pengiklan saja. Facebook saat itu belum membuka diri dengan pengembang aplikasi mobile maupun publisher website.

Namun saat ini Facebook Ads sudah bisa diakses oleh siapapun. Ya, sekarang Facebook Ads ini sudah mulai digemari oleh para pelaku bisnis online. Baik itu seseorang yang berbasis toko online atau yang berbasis web informasi. Mereka semua mencari trafik / pengunjung dari Facebook yang sebelumnya sudah ditargetkan kepada pembaca. Menariknya dari Facebook Ads adalah pengunjungnya bisa disetting .

Ya, misalkan Anda ingin menjual sepatu di Facebook Ads , maka dari pihak Facebook Ads akan memfilter pada orang-orang yang menyukai sepatu saja. Pihak Facebook Ads akan menampilkan iklan yang Anda pasang sesuai dengan audience.