Tetikus atau yang biasa kita panggil dengan mouse karena bentukny ayang mirip dengan tikus ini sangat berperan penting sebagai salah satu komponen hardware komputer. Hampir sama dengan sejarah perkembangan hardware yang lainnya, tetikus ini juga mengalami beberapa kali perkembangan yang tentunya sangat menarik untuk kita ikuti.
Perlu kita tahu bahwa sebenarnya tetikus atau mouse ini pertama kali ditemukan oleh Douglas Engelbart pada 1963. Tahukah kamu dulunya mouse itu terbuat dari apa? Dulunya mouse itu terbuat dari balok kayu. Wah kok bisa ya? Tentu bisa, karena kecerdikan Douglas-lah yang membuat fungsi tetikus itu sangat berguna bagi pendamping komputer. Tetikus yang pertama ditemukan olehnya ini masih menggunakan dua gerigi roda dari logam yang posisinya oun masih tegak lurus antara satu dengan yang lainnya. Dan dulunya tetikus itu hanya memiliki satu tombol. Hingga akhirnya tetikus ini terus mengalami perkembangan dan memiliki tiga tombol.
Tepatnya pada tanggal 17 November 1970, Douglas Engelbert akhirnya mendapatkan hak paten atas barnag temuannya tersebut. Dalam hal ini pula perkembangan tetikus atau mouse tersebut telah mendapatkan campur tangan dari pihak lalin. Tentunya dalam hal ini bukan berarti mau menjatuhkan temuannya si Douglas Engelbert ya kawan, tapi campur tangan ini dimaksudkan untuk ikut mengembangkan temuan tersebut supaya lebih canggih.
Salah satuny adalah Xerox. Douglas, xerox dan juga jack hawley bersama dengan timnya menambah beberapa fitur baru yang sebelumnya belum ada seperti mengganti sistem dua gerigi roda dari logam kecil menjadi sebuah bola dengan ukuran yang sangat kecil namun mampu berputar kesegala arah. Selain itu juga mereka menambahkan fungsi pada interaksi tetikus ini terhadap komputer. Namun pada waktu itu harga yang ditawarkan untuk satu buah mouse masih sangat relatif mahal, sehingga sudah jelas ya hal tersebutlah yang mengakibatkan tidak banyak orang yang meminatinya.